Contoh Laporan Praktik Pengalaman Lapangan 1 (PPL1)
LAPORAN
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN 1
DI SMA NEGERI 3 DEMAK
Disusun
oleh:
1.
Ibnu Irfa F. (182110346)
2. Achsana Auliya (182110308)
3. Afiyatuz Zahroh (182110310)
4. Ajeng I. Ilahiyah (182110313)
5. Andini Syita (182110315)
6. Dewi Wulandari (182110331)
7. Sonia Hilwa Roshada (182110390)
8. Sutarmi (182110393)
PRODI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS
FAKULTAS BAHASA
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG
TAHUN 2014
KATA PENGANTAR
Puji
Syukur kami panjatkan Kepada Tuhan Yang Maha Esa atas terselesaikanya
penyusunan laporan Praktik Pengalaman Lapangan I (PPL I). Laporan ini
disusun guna memenuhi salah satu tugas pelaksanaan PPL dan disusun berdasarkan
hasil observasi, wawancara dan latihan praktik mengajar di SMA Negeri 3 Demak yang dilaksanakan pada tanggal 7 Agustus 2014 sampai tanggal 4 Oktober 2014.
Untuk
itu, sebagai wujud penghargaan yang setinggi-tingginya, kami ucapkan terima
kasih kepada semua pihak yang telah membantu, membimbing dan memperhatikan kami
demi tersusunnya laporan ini, diantaranya:
1. Dr. Anis Malik Thoha, Lc, MA, Ph.D, selaku Rektor UNISSULA Semarang.
2. Kurniawan Yudhi Nugroho, M.Pd selaku kepala UPT PPL UNISSULA Semarang.
3. Huyi Intan Sari, S.Pd selaku dosen pembimbing mahasiswa PPL UNISSULA
Semarang.
4. Drs. Sunarno Utomo M.Si selaku Kepala Sekolah SMA Negeri 3
Demak.
5. Muhamad Jaelani, S.Pd, selaku Wakil Kepala Sekolah Urusan Kurikulum dan
Koordinator PPL.
6. Drs. Ajar Susilo, selaku Wakil Kepala Sekolah
Urusan Sarana Prasarana.
7. Maslikan, S.Pd, selaku Kepala Urusan
Kesiswaan.
8. Segenap Dosen Pembimbing Lapangan Bahasa Inggris.
9. Seluruh Guru Pamong SMA Negeri 3 Demak.
10. Segenap Guru dan Karyawan
serta keluarga Besar SMA Negeri 3 Demak.
Penyusun menyadari bahwa laporan ini masih
jauh dari kesempurnaan. Kami berharap semua pihak turut serta memberi saran dan
kritik yang membangun demi tersusunnya laporan yang lebih baik. Akhir kata
semoga laporan Praktek Pengalaman Lapangan ini dapat bermanfaat dan menambah
wawasan kepada kita semua.
Semarang, 12 Agustus 2014
Penyusun
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar
Belakang
Ilmu pendidikan merupakan hal yang sangatlah penting bagi dunia pendidikan. Pendidikan menjadi tujuan bagi setiap orang dalam pencapaian ilmu
pengetahuan. Metode atau strategi mengembangkan ilmu
pengetahuan tersebut dilakukan dengan cara mempraktikkan atau menerapkan
ilmu pengetahuan tersebut dijenjang pendidikan maupun lingkungan masyarakat. Ilmu pengetahuan
tersebut diharapkan dapat mendidik dan menjadi bekal hidup bagi tunas-tunas
bangsa yang sedang berkembang.
Perguruan tinggi sebagai salah satu tempat
pendidikan yang menyediakan dan memebentuk calon-calon penerus bangsa, turut
andil dalam mewujudkan tercapainya tujuan pendidikan nasional. Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) Semarang Fakultas Pendidikan
Bahasa Inggris yang mana bertujuan mempersiapkan calon tenaga pendidik atau pengajar secara terarah,
sistematis, dalam suatu jangka waktu tertentu agar di kemudian hari bisa
menggunakan semua ilmu yang sudah didapat untuk menjadi tenaga pengajar
pendidikan yang profesional dan bermutu dalam bersaing di
dunia pendidikan. Oleh sebab itu, setiap mahasiswa Fakultas
Pendidikan Bahasa Inggris wajib melaksanakan kegiatan Praktek Pengalaman
Lapangan (PPL-I) disekolah-sekolah yang telah dipersiapkan.
Kegiatan
Praktik Pengalaman Lapangan mahasiswa Fakultas Bahasa Jurusan Pendidikan Bahasa
Inggris Universitas Islam Sultan Agung (Unissula ) Semarang atau
biasa yang disebut dengan kegiatan PPL merupakan salah
satu kegiatan yang bersifat intrakurikuler. Untuk mahasiswa yang sudah
terpenuhi syarat-syarat tertentu sesuai dengan yang telah diminta oleh pihak
Fakultas Bahasa, maka wajib bagi mahasiswa untuk mengambil Praktik Pengalaman
Lapangan (PPL) dengan berbobot 4 SKS. Mahasiswa tidak akan dapat dinyatakan
lulus jika belum mengikuti Praktik Perngalaman Lapangan (PPL), karena ini
adalah bagian dari kurikulum yang sudah ditetapkan oleh pihak Fakultas Bahasa.
Dalam pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) ini, mahasiswa harus
berusaha semaksimal mungkin memadupadankan ilmu-ilmu yang sudah didapatkan
selama perkuliahan dengan keadaan yang sebenarnya di lapangan dengan bertujuan
untuk mengembangkan empat kompetensi dasar, diantaranya kompetensi kepribadian,
kompetensi pedagogik, kompetensi sosial dan kompetensi profesional.
B. Tujuan
Tujuan utama
dari Praktik Pengalaman Lapangan adalah membentuk mahasiswa praktikan menjadi
calon tenaga kependidikan yang profesional sesuai dengan prinsip-prinsip
pendidikan berdasarkan kompetensi yang meliputi kompetensi
pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi profesional dan kompetensi
sosial.
C. Manfaat
Manfaat yang dapat diperoleh setelah mahasiswa praktikan
melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan tahap pertama adalah :
1. Dengan PPL I
Mahasiswa dapat mengenal lebih dalam tentang SMA N 3 Demak.
2. Mahasiswa mengetahui proses kegiatan belajar dan pembelajaran di sekolah serta berbagai
masalah yang mungkin timbul dan bagaimana pemecahannya.
3. Mahasiswa
mengetahui perangkat yang diperlukan dalam pembelajaran dan model – model
pembelajaran yang dilaksanakan di kelas.
4. Mahasiswa dapat
menambah bekal materi yang akan dilaksanakan pada PPL II.
BAB II LAPORAN KEGIATAN OBSERVASI
A.
Keadaan Fisik Sekolah
1)
Situasi Sekolah
Situasi umum SMA N 3 Demak cukup baik, tertib dan disiplin. Struktur
organisasi sekolah telah berjalan dengan keadaan yang baik. Melihat dan
mengamati secara langsung tatanan maupun mekanisme kerja para guru, staf Tata
Usaha di SMA N 3 Demak sangat disiplin, tepat waktu dan
bertanggung jawab dalam menjalankan tugasnya masing-masing. Fasilitas
yang disediakan mulai dari laboratorium, ruang UKS/BK, perpustakaan, mushola,
koperasi dan lapangan olahraga menjadi nilai tambahan untuk sekolah ini.
2)
Sejarah Singkat Sekolah Latihan
SMA 3 Demak berdiri tanggal 19 Oktober 1999 Pada awal berdirinya,
sekolah ini masih bergabung dengan SMA Negeri 1 Demak. Pada
tahun 2000 tepatnya pada bulan Maret tahun 2000 SMA 3 Demak resmi menempati
lokasi yang sekarang ini yaitu di Jalan Sultan Trenggono 81 Demak.
Saat ini SMA 3 Demak di pimpin oleh Bp. Drs. Sunarno Utomo
yang dibantu oleh empat wakilnya yaitu Bp. MUHAMAD JAELANI, S.Pd ( Kurikulum ),
Bp. MASLIKAN, S.Pd ( kesiswaan), Drs. AJAR SUSILO ( Sarana ) dan Bp.
SOEHARFIATI, SE, M.Pd ( Humas ).
Adapun
yang pernah menjadi pimpinan sekolah dapat diurutkan sebagai berikut:
-
Tahun 1999-2003 dipimpin oleh Bapak Sri Suyatno , K.BA
-
Tahun 2003-2004 dipimpin oleh Ibu Dra. Eny W
-
Tahun 2004-2007 dipimpin oleh Bapak Drs. Sutono , MM
-
Tahun 2007-2008 dipimpin oleh Bp. Drs Khayat
-
Tahun 2008-2009 dipimpin oleh Bp. Ali Ashadi
-
Tahun 2009-2010 dipimpin oleh
Bapak Sugeng Tarmowinoto , S.Pd , M.Pd
-
Tahun 2010- sampai sekarang dipimpin oleh Bp. Drs. Sunarno Utomo, M.Si.
3)
Letak Geografis
Sekolah SMA N 3 Demak terletak di Jl. Sultan Trenggono 81 Demak Telp: 0291 681648. Letaknya
sangat strategis dan sangat mudah untuk dijangkau dengan kendaraan umum maupun
kendaraan pribadi karena letaknya persis
di dekat jalan raya utama jalur pantura. Namun demikian, itu tidak membuat
suasana pembelajaran di dalam kelas
gaduh oleh bising kendaraan karena tata ruangnya yang dikelola dengan
baik dan teratur.
4)
Visi dan Misi SMA Negeri 3 Demak
a.
Visi
Terwujudnya sekolah yang berkompetensi tinggi,
berbudaya, dan religious.
b.
Misi
1.
Menyelenggarakan proses belajar mengajar dan bimbingan
secara efektif, sehingga setiap siswa dapat berkembang secara optimal.
2.
Menciptakan suasana kondusif bagi seluruh warga
sekolah.
3.
Menumbuhkan sikap berbudi pekerti luhur bagi seluruh
warga sekolah.
4.
Menumbuhkan semangat dan jiwa nasionalisme bagi
seluruh warga sekolah.
5.
Mengembangkan budaya agamis bagi seluruh warga
sekolah.
B.
Keadaan Lingkungan Sekolah
1)
Lingkungan Sekitar Sekolah
Setelah mengamati SMA N 3 Demak, keadaan
sekitar lingkungan sekolah tersebut secara keseluruhan dikelilingi oleh tempat
tinggal peduduk dan berhadapan langsung dengan jalan raya/ pantura. Meskipun
berhadapan langsung dengan jalan raya, proses KBM masih berjalan dengan lancer
karena adanya penempatan fasilitas sekolah yang teratur dari sekolah.
2)
Tingkat Kebersihan Sekolah
Lingkungang sekolah SMA N 3 Demak cukup baik dan tertata dengan
rapi. kebersihan sekolah merupakan hal yang penting bagi setiap warga sekolah,
karena tingkat kebersihan menunjukan keadaan bagaimana gambaran atau pandangan
setiap sekolah itu sendiri. Oleh sebab itu, setiap warga sekolah wajib menjaga
kebersihan untuk memperoleh kenyamanan di dalam sekolah tersebut. Dalam aspek
kebersihan, dapat dikatakan SMA N 3 Demak ini termasuk
sekolah yang mempedulikan kebersihan. Hal ini terbukti dengan adanya
tempat sampah organik dan anorganik di tiap kelas dan di sekitar halaman
sekolah. Di dalam kelas dan ruang guru juga sudah bersih. Kamar mandi murid dan
guru juga masuk ke dalam kategori kamar mandi yang bersih dan terawat.
Ruang perpustakaan juga terlihat bersih dan tertata dengan rapi. Hal yang
dilakukan untuk menjaga
kebersihan sekolah yaitu:
a. Penanaman
tanaman peneduh di sekitar halaman sekolah sehingga dapat mengurangi
panas matahari.
b. Kebersihan
lingkungan sekolah yang dilakukan oleh penjaga sekolah setiap hari.
c. Dilakukan
kegiatan piket pada tiap-tiap kelas.
d. Tersedianya
alat kebersihan dan tempat sampah yang cukup.
3) Kebisingan
Keadaan
sekitar SMA N 3 Demak ini masih asri dan nyaman untuk kegiatan pembelajaran. Walaupun
dekat dari rumah penduduk dan berjarak kira-kira 15 meter
dari jalan raya desa namun suasana di SMA N 3 Demak jauh dari kebisingan.
Sehingga siswa-siswi di SMA N 3 Demak tidak terganggu dengan
keadaan lingkungan sekitar, dengan begitu proses belajar dan mengajar bisa
berjalan dengan baik.
4) Sanitasi
Untuk
sanitasi di dalam sekolah sudah cukup sehat. Aliran air dapat mengalir
dengan lancar dan tidak menggenang di satu tempat sehingga tidak menimbulkan
bau yang tidak sedap. Begitupula dengan sanitasi di lingkungan sekolah,
sanitasi di lingkungan SMA N 3 Demak juga sudah tergolong sebagai sanitasi yang
baik, di mana air pembuangan dapat mengalir dengan lancar sehingga bebas dari
banjir apabila musim hujan tiba dan tidak mengganggu jalannya proses KBM.
C.
Fasilitas Sekolah
1)
Fasilitas atau
sarana yang dimiliki sekolah untuk menunjang proses belajar mengajar berupa:
·
Gedung Sekolah
Sekolah Menengah Atas
Negeri 3 Demak memiliki gedung sekolah sendiri sejak bulan Maret tahun 2000.
Gedung sekolah terletak di Jl. Sultan Trenggono 81 Demak, Indonesia. Ruang Guru/ kantor terletak berhadapan
dengan ruang kepala sekolah. Terdapat meja, kursi, almari, dan papan informasi
dengan kondisi ruangan cukup baik dan bersih.
·
Ruang Kelas/ belajar
Ruang kelas yang ada di
SMA N 3 Demak telah layak digunakan untuk Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) bagi
siswa maupun guru. Adanya fasilitas yang
menunjang kegiatan belajar mengajar seperti meja, kursi, papan tulis,
penghapus, LCD (tidak semua), alat kebersihan, tempat sampah, dan meja & kursi guru terdapat didepan kelas
dan tertata dengan rapi. SMA
Negeri 3 Demak memiliki beberapa kelas yang digunakan untuk proses belajar
mengajar, jumlah ruang kelas yang akan disediakan berjumlah 28
ruang kelas. Hal ini didasarkan pada jumlah siswa yang ada dan dikelompokkan
menjadi 28 kelas, dengan pembagian kelas sebagai berikut :
a.
Kelas X : Ada 9 ruang kelas
Dengan rincian Kelas X
MIA ada 4 kelas dan X IIS ada 5 kelas.
b.
Kelas XI : Ada 9 ruang kelas
Dengan rincian Kelas XI
MIA ada 4 kelas dan XI IIS ada 5 kelas.
c.
Kelas XII : Ada 10
ruang kelas
Dengan rincian Kelas
XII IPA ada 4 kelas dan XII IPS ada 5 kelas.
·
Ruang Kepala
Sekolah
Ruang Kepala Sekolah terletak di sebelah timur ruang guru SMA N 3 Demak dengan luas kurang
lebih 19 m2, menghadap ke arah barat yang mana ruang kepala sekolah
bersebelahan dengan ruang TU. Ruang ini difasilitasi oleh prasarana yang cukup memadai.
Sarana pendidikan ini diantaranya seperti, satu unit komputer, serta kursi dan
meja tamu yang tertata rapi.
·
Ruang Tata Usaha
Ruang Tata Usaha merupakan ruang kerja yang berfungsi sebagai
pusat administrasi sekolah. Ruang tata usaha tersambung dengan ruang kepala
sekolah. Sebagai tempat atau ruang administrasi sekolah, luasnya memadai.
Fasilitas yang terdapat pada ruang TU meliputi:
Komputer, printer, rak buku, meja & kursi.
·
Ruang Guru
Untuk memunjang kenyamanan dalam bekerja secara
professional, guru-guru yang terdapat di SMA Negeri 3 Demak mendapat tempat
yang cukup nyaman untuk bekerja yaitu ruang guru. Setiap guru memiliki
fasilitas tempat meja & kursi sendiri, almari, rak buku, dll yang
telah disediakan dan ditentukan oleh pihak sekolah.
·
Ruang Perpustakaan
Gedung perpustakaan di SMA Negeri 3 Demak sudah cukup baik bila dipandang dari segi fisiknya. Ruang ini mempunyai
fentilasi yang memadai sehingga udara dan cahaya dapat bertukar dengan normal.
Ruangan ini berada di sebelah barat laboratorium komputer menghadap ke utara dan jauh dari keramaian sehingga memungkinkan digunakan untuk konsentrasi dalam
membaca ataupun belajar. Perpustakaan ini memiliki beberapa buah almari,
rak buku yang cukup besar dan beberapa meja kursi untuk membaca. Buku-buku yang
tersedia mayoritas buku-buku pengembangan untuk meningkatkan pengetahuan
peserta didik berkenaan dengan ilmu yang sedang dipelajari. Meja kursi yang
berfungsi sebagai tempat membaca berada ditengah-tengah dan sisi utara dari
perpustakaan dengan rakrak buku di sebelah barat meja kursi membaca. Kondisi
ruangan sangat nyaman karena pelayanan yang baik dan juga sarana dan prasarana lain yang
mendukung, diantaranya komputer dan meja sebagai pusat untuk peminjaman dan
pengembalian buku.
·
Ruang Laboratorium
Di SMA N 3 Demak
terdapat beberapa ruang laboratorium yang dapat menunjang KBM peserta didik
dalam belajar seperti adanya laboratorium kimia, bahasa, biologi, fisika,
computer dan laboratorium PSB.
-
Laboratorium Bahasa
Laboratorium Bahasa
yang terdapat disekolah masih layak digunakan. Dengan Ruangan yang cukup nyaman
dan dilengkapi dengan peralatan yang sangat menunjang bagi proses belajar
mengajar seperti LCD, computer untuk guru, tape recorder, dan headphone untuk
setiap siswa di SMA N 3 Demak.
-
Laboratorium Biologi
Laboratorium biologi
yang terdapat di sekolah cukup baik digunakan dan luas, tetapi kurangnya
perawatan dan jarang digunakan menyebabkan ruangan berdebu dan kurang bersih
begitu juga dengan peralatan dan perlengkapan yang tersedia kurang begitu
terawat.
-
Laboratorium Fisika
Laboratoriu fisika
terletak didekat laboratorium kimia, yang mana lab. Fisika masih dalam proses
penbangunan dan perbaikan. Laboratorium belum layak digunakan untuk praktek
proses kegiatan belajar mengajar.
-
Laboratorium Kimia
Laboratorium Kimia
layak digunakan, fasilitas yang terdapat di laboratorium cukup baik seperi
adanya meja, kursi, almari untuk gelas kaca dan fasilitas lainya cukup baik
pula.
-
Laboratorium Komputer
Laboratorium computer
yang ada di SMA 3 Demak terletak dilantai dua yang mana berdampingan disebelah
timur aula dan disebelah barat berdampingan dengan laboratorium PSB. Kondisi
cukup baik dan layak digunakan
sebagai penunjang dalam proses belajar TIK. Fasilitas yang terdapat dalam
laboratorium komputer meliputi komputer, headphone, dan tape recorder.
-
Laboratorium PSB
Laboratorium PSB yang
terdapat di sekolah terletak disebelah laboratorium Komputer. Kondisinya cukup
baik dan sangat layak digunakan, fasilitas yang terdapat di laboratorium PSB
yaitu meja, kursi, Komputer, LCD yang cukup baik kondisinya.
·
Ruang UKS
Kondisi
ruang UKS di sekolah nyaman, bersih, baik dan layak
digunakan. Ruang UKS
memiliki fasilitas yang cukup lengkap, fasilitas
yang disediakan seperti kotak P3K/
obat-obatan, tempat berbaring/ matras, almari, meja petugas perpustakaan, kursi timbangan berat badan,
·
Ruang BK
Ruang BK SMA Negeri 3 Demak
terletak di sebelah barat kantor guru yang merupakan salah satu wadah
yang digunakan untuk membantu peserta didik dalam meyelesaikan masalah pribadi,
menggali segala potensi yang ada agar dapat dikembangkan dan diaktualisasikan
dalam kehidupan nyata. Fasilitas dalam ruang BP/BK dilengkapi dengan ruang tamu, lemari untuk menyimpan
data, dan meja kursi untuk konsultasi peserta didik. Program BP meliputi seluruh
kegiatan bimbingan dan penyuluhan yang berupa jenis-jensis pelanyanan dan
berbagai pendukung lainnya. Bentuk-bentuk layanan BP/BK yakni layanan Orientasi, layanan
informasi, layanan penempatan/penyaluran, layanan pembelajaran, layanan
konseling
untuk siswa.
Di SMA Negeri 3 Demak kasus atau masalah yang sering ditangani oleh bagian
BK yaitu peserta didik yang datang terlambat.
·
Ruang Seba Guna/ AULA
Ruang serbaguna/ AULA yang dimiliki sekolah
sangat memadai, fasilitas yang disediakan di AULA seperti AC, sound, tipas
angin, meja, kursi. Aula terletak dilantai
2 yang mana bersampingan dengan laboratorium komputer.
·
Ruang OSIS
Sekolah menyediakan Ruang OSIS cukup nyaman, yaitu terletak
disebelah X Mia 4, kondisi cukup terawat.dan dilengkapi dengan
fasilitas yang cukup memadai meliputi meja, kursi.
·
Ruang Pramuka
Ruang pramuka terletak
dilantai 2 yang mana bersebelahan langsung dengan Aula sekolah. Kondisi cukup
baik dan terawat dan sering digunakan oleh Pembina pramuka & pengurus
pramuka ketika ekstrakurikuler pramuka.
·
Koperasi dan Kantin
Di SMA 3 Demak SMA terdapat beberapa kantin yang terletak di belakang kelas XI IIS
1, 2, dan 3 yang mana menjual berbagai makanan dan minuman, sedangkan koperasi
sekolah menjual makanan kecil dan berbagai alat-alat tulis yang dibutuhkan oleh
siswa.
·
Musholla
Mushola yang terdapat di SMA Negeri 3 Demak
cukup bagus dan sering digunakan
untuk beribadah warga sekolah dengan baik dan tertib.
·
MCK/ Kamar
Mandi
MCK/
Kamar mandi terdapat 4 tempat yaitu 3 kamar mandi/wc siswa & 1 kamar mandi
guru. Kamar mandi siswa terletak diatas
yang bersebelahan dengan Aula, kamar mandi/wc bagian bawah terletak bersebelahan dengan kelas XII IPA dan mushola, dan terletak didekat kelas XII IPS 4 dan kamar mandi/wc guru terletak disebelah timur ruang BK.
D.
Pemanfaatan Sekolah
SMA N 3 Demak merupakan sekolah
negeri yang mandiri yang dinaungi oleh pemerintah kabupaten Demak. Dalam hal
pengelolaan dan pemanfaatan sekolah dikelola oleh pihak sekolah dengan baik dan
bertanggung jawab. Bangunan
dan semua fasilitas di SMA Negeri 3 Demak hanya digunakan oleh satu organisasi sekolah yaitu SMA
Negeri 3 Demak sendiri sebagai tempat belajar bagi siswanya. Dengan
kata lain tidak ada organisasi sekolah lain yang menggunakan bangunan dan
fasilitas yang ada di SMA Negeri 3 Demak. Untuk pembagian jam kegiatan belajar mengajar (KBM)
di SMA Negeri 3
Demak antara hari biasa dan
hari puasa bulan ramadhan berbeda. Adapun rincian pembagian jam KBM disertakan
dalam lampiran.
E.
Keadaan Guru dan Siswa
·
Keaadaan Guru
Daftar
keadaan guru dan pegawai SMA N 3 Demak, Dari pengamatan tim mahasiswa UNISSULA
yang diterjunkan di sekolah tersebut, kami telah mengamati bahwa SMA N 3 Demak
telah berhasil menggunakan Sekolah sebagai suatu sistem pendidikan yang begitu
penting perananya bagi perkembangan anak pada usia remaja. Hal ini didasarkan dari fakta bahwa keadaan
guru di SMA N 3 Demak dapat dikatakan baik dalam artian bahwa guru-guru tersebut merupakan
orang yang berkompeten di bidang pendidikan. Adapun pegawai negeri sipil di SMA N 3 Demak ini berjumlah 38 orang yang terdiri dari 1 kepala sekolah dan guru GTT
yang berjumlah 19 orang. Jumlah seluruh guru yang terdapat di sekolah berjumlah
57 orang yang terdiri dari 1 kepala sekolah.
·
Keadaan Siswa
Siswa-siswi
yang belajar di SMA N 3 Demak merupakan masyarakat sekitar yang rumahnya tidak
jauh dari sekolah ini. Jumlah dari keseluruhan siswa yang belajar di SMA N 3
Demak pada saat ini sebanyak 1084 siswa, yang mana kelas X berjumlah 337, XI
berjumlah 340, dan kelas XII berjumlah 407.
Sekolah
juga telah mencetak beberapa anak yang berprestasi baik itu tingkat
kabupaten hingga ditigkat provinsi. Hal ini menunjukkan bahwa baik kepala
sekolah maupun guru beserta jajaran staf
SMA N 3 Demak telah serius dalam mencetak siswa-siswa berprestasi. Selain itu kami
tim mahasiswa UNISSULA melihat bahwa SMA
N 3 Demak juga menjunjung tinggi nilai adat istiadat
dan nilai kesopanan yang berlaku di masyarakat. Masyarakat sekitar SMA N 3 Demak sebagia besar merupakan
masyarakat yang agamis, dan menjunjung tinggi nilai kebudayaan. Oleh
karena itu dengan sendirinya SMA
N 3 Demak juga menerapkan perilaku menjunjung budaya
dan adat istiadat seperti masyarakat sekitar dan menerapkan prinsip 5S yaitu
Senyum, Salam, Sapa, Sopan dan Santun. Hubungan sosial antara guru dengan guru
juga terlihat baik, begitu pula hubungan antara murid dengan murid dan antara
guru dengan murid. Semua guru selalu bersikap sopan dan menyenangkan. Hal
inilah yang mungkin menyebabkan siswa-siswa nya pun begitu menghormati
guru-guru di SMA N 3 Demak.
F.
Interaksi Sosial di sekolah
Interaksi sosial adalah segala bentuk interaksi atau hubungan yang
terjadi dalam satu masyarakat (society). Interaksi sosial di sekolah
meliputi:
1. Hubungan antara
Kepala Sekolah dengan Guru
Hubungan antara kepala sekolah dengan guru di SMA Negeri 3 Demak terjalin dengan baik. Hal ini bisa disimpulkan dari kegiatan
Kepala sekolah yang telah melaksanakan fungsinya sebagai tenaga pendidik,
manager, administrator, supervisor, pemimpin dan juga motivator yang baik serta
merupakan figur yang mempunyai kepribadian yang mantap dan disiplin yang
tinggi, dengan sifat-sifat tersebut kepala sekolah dapat menjalin hubungan baik
dengan berbagai pihak terutama guru sebagai partner kerja dalam mempersiapkan
pembelajaran.
2. Hubungan antara
Guru dengan Guru
Kesan praktikan yang didapatkan di SMA Negeri 3 Demak ini adalah komunikasi antarguru yang terjalin
cukup baik dan saling
berinteraksi satu sama lain.
Warga sekolah senantiasa mengembangkan prinsip 5S
yaitu senyum, sapa, salam, sopan dan santun. Hal ini tercermin dari cara-cara guru menyambut praktikan, dan
perilaku sehari-hari yang dapat diamati oleh para praktikan di Sekolah.
3. Hubungan antara
Siswa dengan Siswa
Hubungan
antarsiswa SMA Negeri 3 Demak bisa dikatakan
sangat dekat dan baik. Hal ini
dikarenakan adanya beberapa
peraturan yang sengaja dirancang untuk membentuk kepribadian interaksi positif
diantara siswa, antara lain siswa harus menyapa dan memberi salam (hormat)
terlebih dahulu ketika bertemu dengan senior, dan orang yang dituakan
diwajibkan untuk membalasnya.
4. Hubungan antara
Guru dengan Staf Tata Usaha
Hubungan antara guru dengan staf tata usaha dapat dikatakan baik
karena ketika guru memerlukan bantuan staf tata usaha, maka staf tata usaha akan
membantu dengan semaksimal mungkin. Misalnya, ketika guru harus melengkapi
berkas-berkas untuk
sertifikasi guru, untuk itu guru dapat meminta bantuan kepada staf tata usaha.
5. Hubungan
Secara Keseluruhan
Berdasarkan pengamatan yang telah kami lakukan, bisa
kami ambil simpulan bahwa SMA Negeri 2 Pekalongan telah terjadi interaksi sosial baik
itu kepala sekolah-guru, guru-guru, siswa-siswa, guru-siswa, dan guru-staf
tata usaha.
G.
Pelaksanaan Tata Tertib
Pelaksanaan tata tertib sekolah di SMA Negeri 3 Demak dapat diketegorikan baik. Dapat ditunjukkan dari
pelaksanaan setiap harinya di sekolah, dimana setiap poin yang dicantumkan
dalam Tata Tertib Sekolah telah dilaksanakan dengan tertib dan baik. Untuk
siswa yang melanggar peraturan tata tertib sekolah mendapatkan sanksi yang
sesuai dengan tingkat kesalahan yang dibuat. Guru tidak diperbolehkan untuk
memberikan hukuman secara fisik kepada siswa, tetapi guru memberikan hukuman
yang mendidik sehingga siswa mempunyai kesadaran untuk tidak mengulangi
kesalahan yang telah dibuat. Untuk guru juga harus mematuhi tata tertib guru
yang ada di SMA Negeri 3 Demak. Seluruh warga sekolah harus
mentaati dan mematuhi tata tertib yang ada di sekolah agar melatih warga
sekolah untuk disiplin dalam segala hal.
H.
Bidang pengelolaan dan Administrasi
Dari kegiatan observasi yang terdiri dari beberapa
tinjauan yaitu, Struktur organisasi sekolah, struktur organisasi kesiswaan;
Struktur administrasi sekolah, struktur administrasi kelas, struktur
administrasi guru, serta komite sekolah dan peranannya; Kalender akademik,
jadwal kegiatan pelajaran dan kegiatan intra/ekstrakurikuler; Alat bantu PBM;
dapat ditarik kesimpulan bahwa pengelolaan administrasi SMA Negeri 3 Demak telah dilaksanakan
dengan baik.
1) Struktur
organisasi sekolah, struktur organisasi kesiswaan;
-
Struktur Organisasi sekolah
- Struktur organisasi SMA Negeri 3 Demak menggambarkan
kepengurusan sekolah sebagai suatu organisasi yang dikelola secara baik dan
sistematis.Adapun bagan struktur organisasi SMA Negeri 3 Demak periode 2014/2015 dan pembagian tugas masing-masing pada struktur organisasi
tersebut terlampir.
2)
Struktur Administrasi Sekolah, Administrasi Kelas, dan
Administrasi Guru
Pengelolaan administrasi di SMA Negeri 3 Demak dikelola oleh bagian
Tata Usaha (TU) yang dikepalai oleh kepala bagian Tata Usaha dan dibantu Staf
Tata Usaha lainnya. Pengelolaan administrasi kelas dilaksanakan oleh kelas yang
bersangkutan yang pengelolaannya dilakukan oleh wali kelas dan kepengurusannya dipimpin oleh seorang ketua kelas.
Dalam kelas dibentuk kepengurusan kelas yang nantinya akan mengurusi segala
administrasi kelas yang bersangkutan. Pengelolaan administrasi guru
dilaksanakan oleh guru yang bersangkutan, antara lain meliputi : pembuatan RPP,
silabus, Program Tahunan, program semester, dan daftar nilai siswa.
3)
Struktur Organisasi Kesiswaan, Kegiatan Intrakurikuler
dan Ekstrakuikuler
Kepengurusan organisasi siswa di SMA Negeri 3 Demak dilaksanakan oleh OSIS
yang dipimpin oleh seorang ketua OSIS dibimbing oleh Pembina OSIS.Kegiatan
intra dan ekstrakurikuler ditangani oleh Wakasek urusan kesiswaan. Kegiatan
intrakurikuler merupakan kegiatan yang dilakukan dalam jam pelajaran sekolah
yang meliputi proses pembelajaran di kelas, praktikum di laboratorium. Kegiatan
ekstrakurikuler yang ada di SMA Negeri 3 Demak
antara lain: kepramukaan, KIR , PMR, Bola Volley, Bola basket, Sepak bola, Sepak Takraw, Atletik, Kir Sosial, Renang, Silat (Perisai Diri),
Tari, dan Musik.
4)
Alat Bantu PBM
Dalam proses pembelajaran guru menggunakan alat bantu
dalam menyampaikan materi pelajaran kepada siswa. Akan tetapi, banyak guru yang
belum bisa memanfaatkan alat bantu mengajar yang efektif dan efisien. Alat
bantu dalam PBM antara lain meliputi: buku mata pelajaran, white board,
spidol, penghapus serta alat bantu PBM yang lain seperti alat praktikum, media
komputer, LCD.
5)
Kalender Akademik dan Jadwal Kegiatan Pelajaran
Pelaksanaan PBM dan kegiatan sekolah lainnya
dilaksanakan sesuai kalender pendidikan yang berlaku di sekolah meliputi jadwal
kegiatan pembelajaran, hari libur nasional, dan jadwal kegiatan lainnya. Data
mengenai kalender pendidikan dan jadwal kegiatan pelajaran yang berlaku di SMA Negeri 3 Demak terlampir.
6)
Komite Sekolah dan Peranannya
Menurut Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nasional
Nomor 22 Tahun 2002, Komite Sekolah adalah badan mandiri yang mewadahi peran
serta masyarakat dalam rangka peningkatan mutu, pemerataan, dan efisiensi
pengelolaan pendidikan di satuan pendidikan. Dalam hal ini Komite Sekolah ikut
berperan sebagai pemberi pertimbangan (advisory), pendukung (supporting),
pengontrol (controlling), dan mediator (links).Keanggotaan komite
Sekolah diambil dari unsur masyarakat dan pihak sekolah (dewan guru). Adapun
susunan Komite Sekolah SMA Negeri 3
Demak terlampir
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
Selama orientasi dan observasi dalam
kegitan PPL I di SMA Negeri 3, penyusun dapat memberikan
simpulan sebagai berikut :
-
Keadaan fisik sekolah terdiri dari beberapa ruangan
yaitu ruang kepala sekolah dan guru , ruang kelas, lapangan voli, kamar kecil,
lapangan loncat, gudang, perpus dan UKS serta kantin.
-
Kondisi lingkungan sekolah yang kondusif yaitu
kebersihan, kebisingan dan sanitasi lingkungan sekolah terjaga dengan baik.
-
Di SMA Negeri 3 terdapat beberapa fasilitas yang cukup memadai dalam
pelaksanaan kegiatan sekolah diantaranya terdapat ruang guru dan kantor,
lapangan olahraga, ruang perpustakaan, MCK, mushola, kantin sekolah dan dapur,
ruang UKS dan gudang.
-
Penggunaan ruangan sekolah dari kelas X sampai kelas
XII sudah terpakai sebagaimana mestinya selama proses pembelajaran berlangsung.
-
Hubungan/interaksi sosial di SMA Negeri 3 terjalin sangat harmonis, semua masalah diselesaikan dengan
cara kekeluargaan. Diantara kepala sekolah, guru, tenaga pekerja dan siswa di
SMA tersebut saling menghormati satu sama lain serta tidak ada kesenjangan
diantara mereka.
-
Pelaksanaan tata tertib sekolah di SMA Negeri 3 sudah dapat dikategorikan dalam keadaan yang tertib dan baik.
-
Dari kegiatan observasi, pengelolaan administrasi SMA Negeri 3 telah dilaksanakan dengan baik. Masing-masing pegawai
melaksanakan tugas dan kewajibannya dengan baik.
B. Saran:
1. Bagi SMA Negeri 3 Demak
Saran
Praktikan bagi sekolah kerjasama, yakni SMA Negeri 3 Demak
dapat menjalin kerjasama dengan Universitas yang mempunyai program kependidikan
secara berkesinambungan sehingga dapat terus menerima Mahasiswa PPL untuk
belajar di SMA Negeri 3 Demak pada tahun-tahun
selanjutnya.
2. Bagi Universitas Islam Sultan Agung Semarang
Saran Praktikan bagi pihak
Universitas Islam Sultan Agung (UNISSULA) agar lebih diperhatikan dalam
memberikan pengarahan tentang pelaksanaan PPL seperti pembuatan laporan PPL
harus lebih diperjelas agar praktikan dapat memiliki
patokan yang jelas dalam membuat laporan.
Selain itu kunjungan di sekolah praktik harus lebih sering dilakukan, sehingga
dapat memberi motivasi kepada guru praktikan serta dapat mempererat hubungan
dengan pihak sekolah.
Demikian
laporan observasi Praktik Pengalaman Lapangan (PPL 1) di SMA Negeri 3 Demak ini kami susun semoga
laporan ini dapat memberi manfaat bagi masyarakat luas pada umumnya dan civitas
akademika UNISSULA dan SMA Negeri 3 Demak secara khusus.
Komentar
Posting Komentar